dingin genting highland menyapaku
sejuk udara pegunungan menyambutku
kenang sekejutan subuh kuala lumpur
besok panas melaka kan menyambutmu,
ucap Paul… pria malaysia itu
galau hatiku dalam keheningan
sepandangan menara kembar petronas
ganggu khayalku akan sosok dirimu
lusa, di woodland checkpoint
dirimu pasti kan menungguku tiba
sambil mengerinyitkan keningmu
pasti kau kan bertanya
mengapa baru sekarang aku datang…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar